IPENDIDIKAN.com - Kitab merupakan cacatan tertulis hasil karya para pujangga yang bisa kita jadikan sebagai sumber sejarah untuk mengungkapkan peristiwa masa lampau. Pada masa Hindu - Budha, kitab ditulis pada lembaran lontar yang dikaitkan dengan semacam tali.
Pembuatan kitab mulai dirintis sejak masa dinasti Isyana, terutama pada masa pemerintahan Dharmawangsa Teguh. Dharmawangsa teguh memelopori penulisan kembali kitab Mahabharata dalam bahasa kawi (jawa kuno). Setelah itu pelopor sastra berikut dari dinasti Isyana adalah Airlangga.
Kitab Mahabharata, terdiri dari parwa, asalnya dari India yang dihimpun oleh begawan wiyasa & krisna dwipayana.
Kitab sang yang kamahayanikan, di tulis pada masa pemerintahan Mpu Sindok. Kitab ini berisi tentang ajaran Buddha.
Kitab Baratayuda, yang ditulis oleh Mpu Sedah & Mpu Panuluh dibuat pada masa pemerintahan Jayabaya. Kitab ini menceritakan tentang perang selama delapan belas hari antara pandawa & kurawa di padang kurusetra.
Kitab Gatotkacasraya, ditulis oleh Mpu Panuluh dibuat pada masa pemerintahan Raja Jayabaya dibuat pada masa pemerintahan Raja Jayabaya. Kibab ini menceritakan tentang perkawinan Abimanyu, putra arjuna dengan Siti Sundhari atas bantuan Gatotkaca, putra Bima.
Kitab Kresnayana, ditulis pada masa pemerintahan raja Jayawarsa oleh Mpu Triguna. Kitab ini menceritakan tentang riwayat hidup kresna semasa kecil.
Kitab Smaradahana, di tulis oleh Mpu Dharmaja pada masa pemerintahan Sri Kresnayana. Kitab ini menceritakan tentang hilangnya sepasang suami istri, yaitu dewa kama & dewi ratih yang disebabkan oleh api yang keluar dari mata ketiga dewa syiwa.
Kitab Kutaramanawa, ditulis oleh Gajah Mada. Kitab ini disusun berdasarkan kitab yang lebih tua, yaitu Kutarasastra & kitab Hukum Munawasastra yang selanjutnya disesuaikan dengan hukum adat pada saat itu.
Kitab Negarakertagama, ditulis oleh Mpu Prapanca dibuat pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Kitab ini menceritakan tentang kerajaan Singasari dari masa pemerintahan Ken Arok hingga pada masa pemerintahan Hayam Wuruk di kerajaan Majapahit.
Kitab Pamancangah, berisi menceritakan tentang sejarah para dewa agung dari Kerajaan Gelgel (Bali).
Kitab Panji Wijayakrama, berisi menceritakan tentang riwayat Raden Wijaya hingga menjadi Raja Majapahit.
Kitab Pararaton, berisi tentang dongeng & mitos. Kitab ini terdiri dari dua bagian.
Kitab Ranggalawe, berisi menceritakan tentang kisah pemberontakan Ranggalawe dari Tuban terhadap Raja Jayanegara.
Kitab Sotasoma, ditulis olen Mpu Tantular. Kitab ini berisi menceritakan tentang Sutasoma putra raja yang meninggalkan keduniawian hanya untuk mendalami ajaran agama Buddha, bahkan Sutasoma rela mengorbankan diri demi keselamatan sesama. Dalam kitab sotasoma terdapat kata Bhinneka Tunggal Ika Tanhana Dharma Mangrwa.
Kitab Sundayana, berisi tentang perang bubat antara Kerajaan Majapahit dengan Kerajaan Pajajaran di lapangan Bubat, sebelah utara kota Majapahit.
Kitab Usana Jawa, berisi menceritakan tentang penaklukan Bali oleh Gajah Mada & Arya Damar, selain itu juga menceritakan tentang Raja raksasa Maya Danawa serta pemindahan keraton majapahit ke Gelgel.
Kitab Usana Bali, berisi menceritakan tentang kekacauan di Bali yang disebabkan oleh seorang raksasa yang bernama Maya Danawa.
Dear sahabat, itulah kitab-kitab yang terdapat pada zaman Hindu - Budha di Indonesia.
Pembuatan kitab mulai dirintis sejak masa dinasti Isyana, terutama pada masa pemerintahan Dharmawangsa Teguh. Dharmawangsa teguh memelopori penulisan kembali kitab Mahabharata dalam bahasa kawi (jawa kuno). Setelah itu pelopor sastra berikut dari dinasti Isyana adalah Airlangga.
 |
| Foto: Ilustrasi Kerajaan pada Zaman Dahulu (Alvian T S/IPENDIDIKAN.com). |
Kitab pada Zaman Kerajaan Mataram Kuno.
Kitab Ramayana, ditulis oleh Walmiki, yaitu hasil karya sastra dari India. Kitab ini terdiri dari tujuh bagian, yaitu bala kanda, ayodhya kanda, aranya kanda, kiskenda kanda, sundara kanda, yuddha kanda, & uttara kanda.Kitab Mahabharata, terdiri dari parwa, asalnya dari India yang dihimpun oleh begawan wiyasa & krisna dwipayana.
Kitab sang yang kamahayanikan, di tulis pada masa pemerintahan Mpu Sindok. Kitab ini berisi tentang ajaran Buddha.
Kitab pada Zaman Kerajaan Kediri.
Kitab Arjunawiwaha, ditulis pada masa pemerintahan airlangga pada tahun 1030 oleh Mpu Kanwa. Kitab ini berisi tentang kisah perkawinan Raja airlangga dengan putri kerajaan Sriwijaya.Kitab Baratayuda, yang ditulis oleh Mpu Sedah & Mpu Panuluh dibuat pada masa pemerintahan Jayabaya. Kitab ini menceritakan tentang perang selama delapan belas hari antara pandawa & kurawa di padang kurusetra.
Kitab Gatotkacasraya, ditulis oleh Mpu Panuluh dibuat pada masa pemerintahan Raja Jayabaya dibuat pada masa pemerintahan Raja Jayabaya. Kibab ini menceritakan tentang perkawinan Abimanyu, putra arjuna dengan Siti Sundhari atas bantuan Gatotkaca, putra Bima.
Kitab Kresnayana, ditulis pada masa pemerintahan raja Jayawarsa oleh Mpu Triguna. Kitab ini menceritakan tentang riwayat hidup kresna semasa kecil.
Kitab Smaradahana, di tulis oleh Mpu Dharmaja pada masa pemerintahan Sri Kresnayana. Kitab ini menceritakan tentang hilangnya sepasang suami istri, yaitu dewa kama & dewi ratih yang disebabkan oleh api yang keluar dari mata ketiga dewa syiwa.
Kitab pada Zaman Kerajaan Majapahit.
Kitab Arjunawijaya, ditulis oleh Mpu Tantular. Kitab ini berisi menceritakan tentang perjuangan raja Arjuna Sasrabahu & Ratih Sumantri dalam melawan raja raksasa.Kitab Kutaramanawa, ditulis oleh Gajah Mada. Kitab ini disusun berdasarkan kitab yang lebih tua, yaitu Kutarasastra & kitab Hukum Munawasastra yang selanjutnya disesuaikan dengan hukum adat pada saat itu.
Kitab Negarakertagama, ditulis oleh Mpu Prapanca dibuat pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Kitab ini menceritakan tentang kerajaan Singasari dari masa pemerintahan Ken Arok hingga pada masa pemerintahan Hayam Wuruk di kerajaan Majapahit.
Kitab Pamancangah, berisi menceritakan tentang sejarah para dewa agung dari Kerajaan Gelgel (Bali).
Kitab Panji Wijayakrama, berisi menceritakan tentang riwayat Raden Wijaya hingga menjadi Raja Majapahit.
Kitab Pararaton, berisi tentang dongeng & mitos. Kitab ini terdiri dari dua bagian.
Kitab Ranggalawe, berisi menceritakan tentang kisah pemberontakan Ranggalawe dari Tuban terhadap Raja Jayanegara.
Kitab Sotasoma, ditulis olen Mpu Tantular. Kitab ini berisi menceritakan tentang Sutasoma putra raja yang meninggalkan keduniawian hanya untuk mendalami ajaran agama Buddha, bahkan Sutasoma rela mengorbankan diri demi keselamatan sesama. Dalam kitab sotasoma terdapat kata Bhinneka Tunggal Ika Tanhana Dharma Mangrwa.
Kitab Sundayana, berisi tentang perang bubat antara Kerajaan Majapahit dengan Kerajaan Pajajaran di lapangan Bubat, sebelah utara kota Majapahit.
Kitab Usana Jawa, berisi menceritakan tentang penaklukan Bali oleh Gajah Mada & Arya Damar, selain itu juga menceritakan tentang Raja raksasa Maya Danawa serta pemindahan keraton majapahit ke Gelgel.
Kitab Usana Bali, berisi menceritakan tentang kekacauan di Bali yang disebabkan oleh seorang raksasa yang bernama Maya Danawa.
Dear sahabat, itulah kitab-kitab yang terdapat pada zaman Hindu - Budha di Indonesia.
0 Response to "Kitab - Kitab Pada Zaman Hindu - Budha di indonesia"
Post a Comment